Apa sih insomnia itu???
Insomnia adalah gejala
kelainan dalam tidur yang berupa kesulitan untuk tidur atau mempertahankan
tidur walaupun ada kesempatan untuk itu.
Insomnia bukanlah
suatu penyakit, tetapi merupakan suatu gejala yang memiliki berbagai penyebab,
seperti kelainan emosional, kelainan fisik dan pemakaian obat-obatan. Insomnia
sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit, pola tidur yang tidak teratur (pola
hidup yang tidak sehat) atau adanya permasalahan psikologis seperti stress yang
berkepanjangan. Bahkan kadang kala seseorang bisa sulit tidur hanya karena
badan dan otaknya tidak lelah.
Insomnia dibedakan
atas 2 hal, yaitu akut (jangka pendek) atau kronis (berlangsung dalam waktu
yang cukup lama).
- Insomnia
akut, adalah gejala yang paling umum terjadi dan
biasanya diakibatkan oleh situasi seperti stres di tempat kerja, masalah
keluarga, atau peristiwa traumatis. Insomnia akut umumnya berlangsung
selama hitungan hari atau minggu.
- Insomnia
kronis, ialah Insomnia yang berlangsung lama antara satu
bulan atau lebih. Sebagian besar kasus insomnia kronis adalah sekunder,
yang berarti merupakan efek samping dari suatu masalah kesehatan seperti,
kondisi medis tertentu, pengaruh dari obat-obatan, dan lain sebagainya.
Sebaliknya, insomnia primer bukan dari masalah medis, obat-obatan, atau
bahan lainnya. Gejala ini merupakan sesuatu yang berbeda dan penyebabnya
belum dipahami dengan baik. Banyak perubahan hidup yang dapat memicu
insomnia primer, termasuk stres yang berkepanjangan dan pengaruh
emosional, gejala ini lebih mengarah kepada hal psikis.
Gejala Insomnia
biasanya diikuti gangguan fungsional saat bangun, seperti kepala terasa pusing,
badan tidak segar, kurang bergairah, dan lain-lain. Menurut beberapa
penelitian, akibat dari Insomnia juga dapat membuat perasaan cemas, depresi,
atau mudah tersinggung dalam pergaulan.
Insomnia sekunder
dapat diatasi salah satunya dengan pola tidur yang teratur, atau mengatasi
sesuatu yang biasanya dapat membuat anda susah untuk tidur. Misalnya, jika
kafein menyebabkan susah untuk tidur maka sebaiknya anda menghentikan atau
membatasi asupan zat yang mengandung kafein tersebut seperti kopi ataupun teh.
Merubah gaya hidup
anda seperti mengatur pola tidur yang lebih baik, hal ini diyakini dapat
membantu meringankan gejala insomnia kategori akut. Sedangkan untuk insomnia
kronis, sebaiknya anda segera mengkonsultasikannya kepada dokter, supaya dapat
direkomendasikan obat-obatan atau terapi kognitif yang tepat untuk mengatasi
masalah anda.
sumber: http://spicaku.blogspot.com/2011/12/pengertian-insomnia-gangguan-tidur.html