Sabtu, 19 Oktober 2013

Fungsi dan Peran Naskah dalam Program Audio Visual

Fungsi dan Peran Naskah dalam Program Audio Visual

Produksi sebuah program audio visual selalu dimulai dari ide atau gagasan yang kemudian dituangkan kedalam sebuah naskah atau script. Naskah merupakan sebuah landasan yang diperlukan untuk membuat sebuah program audio visual. Penulisan sebuah naskah program audio visual yang didasarkan pada sebuah ide biasanya mempunyai tujuan yang spesifik yaitu :
a) Memberi informasi (to inform)
b) Memberi inspirasi (to inspire)
c) Menghibur (to entertain)
d) Propaganda

Sebuah naskah mempunyai peran sentral dalam produksi sebuah program video dan televisi. Fungsi naskah dalam produksi program video dan televisi adalah sebagai berikut:
  • Konsep dasar (basic concept)
  • Arah (direction)
  • Acuan (reference)
Sebuah naskah adalah ide dasar yang diperlukan dalam sebuah produksi program audio visual. Kualitas sebuah naskah sangat menentukan hasil akhir dari sebuah program. Sebuah naskah pada umumnya berisi gambaran atau deskripsi tentang pesan atau informasi yang disampaikan seperti alur cerita, karakter tokoh utama, dramatisasi, peran/figuran, setting, dan property atau segala hal yang berkaitan dengan pembuatan sebuah program audio visual.
Sebuah naskah pada umumnya digunakan sebagai dokumen yang dapat mengarahkan sutradara dan kerabat kerja (crew) dalam bekerja menyelesaikan produksi program audio visual. Naskah sebuah program audio visual berisi beberapa informasi tentang adegan yang melibatkan aktor, setting dan property. Sutradara dan kerabat kerja perlu mematuhi isi dan alur cerita yang terdapat dalam sebuah naskah.
Sebuah naskah dapat digunakan sebagai referensi oleh sutradara dan kerabat kerja untuk mewujudkan sebuah ide atau gagasan menjadi sebuah progam audio visual yang komunikatif. Semua upaya kreatif dalam produksi dari sutradara dan kerabat kerja harus mengacu kepada sebuah naskah.
Dalam produksi program audio visual, naskah memiliki peranan penting, diantaranya adalah sebagai berikut:
1.        Sebagai pedoman utama dalam pelaksanaan produksi
2.        Sebagai dasar penentuan peralatan yang akan dipergunakan
3.        Sebagai dasar penghitungan anggaran
4.        Sebagai dasar penentuan  pemeran
5.        Sebagai dasar penentuan kerabat kerja yang diperlukan
6.        Sebagai dasar penentuan kostum
7.        Sebagai dasar penentuan lokasi/dekorasi
8.        Sebagai dasar pedoman pengambilan gambar/shooting

9.        Dan yang terkait dengan proses produksi program lainnya.


Sumber:
Widyo Nugroho. Modul Cara Menulis Naskah Video (Skenario).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

saatnya berkomentar

LOGIKA DAN ALGORITMA KOMPUTER (SIMULASI DAN KOMUNIKASI DIGITAL)

PERTEMUAN KEDUA SIMULASI DAN KOMUNIKASI DIGITAL  SMKN 1 CARIU Tahun Ajaran 2020/2021 "LOGIKA DAN ALGORITMA KOMPUTER"...